Coretan kali ini saya ingin menyoretkan uji coba yang saya lakukan, cara menanam dengan cara vertikal kultur (vertikultur), setelah kemarin yang aquaponik sempet gagal gara-gara tikus, tapi sekarang telah menghasilkan kemajuan (nanti dikesempatan lain saya akan membahasanya).
Balik lagi ke vertikultur, cara ini sebenarnya sudah lama saya tahu, tapi belum sempat terus untuk mencobanya. Baru beberapa bulan ini mencobanya. Media tanam untuk vertikultur yang saya gunakan, yaitu sekam, tanah, pupuk kompos yang tentunya ramah lingkungan karena terbuat dari sampah organik seperti sisa potongan sayuran, daun, dan kotoran hewan. Semuanya dicampur menjadi satu dan dimasukkan ke dalam botol bekas air mineral berukuran 1,5 liter yang dibagi dua dan dibalikkan jadi letaknya menjadi bertingkat.
Tanaman yang saya gunakan yaitu kangkung, untuk kangkung potong-potong pohon kangkung yang akan panjang menjadi beberapa bagian lalu tancapkan pada campuran sekam dan tanah serta pupuk kompos.
Selain kangkung, saya juga menanam kacang merah, caranya beli kacang merah bisa dari pasar yang sudah tua lalu jemur di bawah terik sinar matahari selama satu hari, baru setelah itu disimpan di atas media tanam itu. Jangan lupa untuk menyiramnya satu sampai dua kali sehari.
Tra.....la...beberapa waktu kemudian inilah penampakannya,,,khusus vertikultur kacang merah
Comments
Post a Comment